Thursday, April 25, 2013

Jenis-jenis Cinta di Dunia

Kita hidup di dunia ini memang tidak akan pernah lepas dari namanya cinta, dimana mana kita akan selalu membutuhkan cinta atau kasih sayang. Tanpa hal tersebut, mungkin kita tidak akan merasakan indahnya dunia ini, dimana kita akan hidup sendiri dan tidak merasakan indahnya cinta dan kasih sayang, apakah anda mau hidup tanpa cinta???

Kayaknya 90% bakalan bilang "tidak kuat", akan tetapi, ternyata dalam cinta itu terdapat "bumbu-bumbu" lain yang membuat cinta itu bisa manis dan pahit.

1. Cinta karena kasih sayang


Cinta inilah yang biasanya sangat sulit sekali ditemukan sekarang ini. Akan tetapi, cinta karena kasih sayang masih bisa ditemukan pada pasangan yang benar-benat tulus saling mencintai antara satu dengan yang lain. Cinta ini terkadang tidak peduli dengan apa yang terjadi di sekitar mereka atau dengan kata lain mereka tidak terpengaruh dengan harta atau jabatan. Mereka hanya merasa saling menghargai satu sama lain, dan merasa saling membutuhkan.

2. Cinta karena nafsu


Cinta inilah yang berbahaya, cinta karena nafsu biasanya terjadi pada seseorang yang hanya ingin memenuhi nafsunya belaka. Mereka mengatakan cinta kepada seseorang hanya untuk memenuhi “nafsu” mereka belaka. Cinta ini biasanya terjadi pada masa-masa dewasa, dimana kita misalkan ingin mendapatkan seseorang yang di anggap paling cantik/ganteng di kampus/sekolahan qt. Maka dengan mendapatkanya, qt bisa memuaskan nafsu qt untuk memilikinya. Akan tetapi, “biasanya” hubungan seperti ini tidak bertahan lama, karena tidak desertai dengan rasa cinta yang tulus.

3. Cinta karena harta

kalau yang ini ngga’ usah di deskripsikan lagi ya???dah pada tau kan artinya??hehehe...cinta seperti ini sudah makin banyak terjadi di lingkungan kita, akan tetapi qt juga tidak bisa menyalahkan orang yang mencintai seseorang karena harta. Sekarang beberapa orang mulai berfikir realistis, mereka membutuhkan harta/uang untuk mencukupi kehidupanya sehari-hari. Jadi, mereka mencari pasangan yang jauh lebih kaya dari mereka.

4. Cinta karena kasihan


Untuk yang satu ini, biasa kita temuin sehari-hari di lingkungan kita. Cinta ini desebabkan karena seseorang merasa kasihan kepada orang lain atau dengan kata lain merasa iba.

5. Cinta karena paksaan


Kalau yang ini kayaknya dari zaman siti nurbaya sampai sekarang masih ada ....Cinta karena paksaan biasanya terjadi karena mereka di dorong atau di paksa mencintai seseorang yang tidak dicintainya. Misalkan contohnya perjodohan gan, disini tidak menutup kemungkinan, cew sama cow tersebut tidak saling suka satu sama lain, bahkan terkadang tidak cocok sama sekali. Akan tetapi mereka tepaksa mencintai satu sama lain karena adanya paksaan dari orang tua mereka. Tapi dalam hal ini tidak menutup kemungkinan pasangan tersebut bisa menjadi suka satu sama lain, karena ada pepatah mengatakan “suka karena terbiasa”, atau kata orang jawa “tresno jalaran soko kulino”.

6. Cinta karena balas dendam

Kalau yang ini, jangan sampai deh kena ke agan2, rasanya g enak banget gan. Cinta karena balas dendam adalah cinta yang hanya ingin menyakiti, tanpa ada rasa ingin saling melindungi satu sama lain (kan harusnya kalau sayang atau cinta harus melindungi satu sama lain ya
READ MORE - Jenis-jenis Cinta di Dunia

Pro & Kontra Adanya Tukang Parkir


Tukang parkir adalah pekerjaan yang sepertinya hanya ada di Indonesia. Tapi MBDC gak yakin juga sih, soalnya belum pernah keliling dunia. Ada yang mau bayarin gak? MBDC mau kok research tentang tukang parkir di seluruh dunia. OK, balik lagi, ke masalah tukang parkir. Tukang parkir ini menimbulkan banyak kontroversi tentang keberadaannya. Ada yang pro dan tentunya ada yang kontra dengan tukang parkir. Berikut adalah Pro dan Kontra Adanya Tukang Parkir menurut MBDC:

Pro:

1. Parkir-parkir yang Sulit Jadi Lebih Mudah
Parkir di Jakarta terkadang memang cukup sulit. Ada banyak tempat yang sepertinya cukup mustahil untuk diparkirkan, apalagi sama orang-orang yang baru belajar nyetir. Nah, di sinilah peran tukang parkir sangat penting! Tukang parkir akan memberikan kamu instruksi parkir yang tentunya akan membuat kamu jadi lebih mudah dalam berparkir.
2. Nyariin Tempat Parkir
Di luar negeri, nyari parkir itu adalah hal yang sulit karena gak ada yang tukang parkir. Nah, di sini masalah itu bisa diatasi, karena para tukang parkir akan dengan senang hati nyariin parkir buat kamu. Yah, itu sebenernya karena dia ngarepin duit kamu sih.
3. Dia Bisa Bantuin Dorong-Dorong Mobil
Terkadang, proses parkir kamu terganggu sama yang namanya parkir paralel. Nah, coba bayangin kalo gak ada tukang parkir. Kamu tentunya akan repot karena harus dorong-dorong mobil sendiri. Dengan ada tukang parkir, maka kamu hanya tinggal menunggu di dalam mobil ber-AC dan mobil-mobil yang parkir paralel akan langsung didorongin sama para tukang parkir itu!

Kontra:

1. Dia Gak Tanggung Jawab Sama Mobil Kamu
Kamu mungkin berpikir "Wah, kalo ada tukang parkir, berarti mobil gue aman dong! Kan ada yang jagain!" SALAAH! Kalo sampe mobil kamu ilang atau baret atau kenapa-kenapa, palingan si tukang parkir cuma bisa pasang muka bego trus sok bersimpati sama kamu, terus tetep minta duit parkir. Mana mau sih suruh tanggung jawab, aneh-aneh aja deh kamu.
2. Bayaran Suka-suka Dia
Pada umumnya, bayaran untuk tukang parkir itu adalah Rp. 2,000. Tapi ada beberapa tempat di Jakarta dimana bayaran parkirnya ditentukan sendiri oleh si tukang parkir. Di daerah kota misalnya, parkir di pinggir jalan itu bayarannya sekitar Rp. 3,000. Di Kemang lebih parah, karena biaya parkir di pinggir jalan bisa antara Rp. 5,000 sampai Rp. 20,000. Pokoknya suka-suka si tukang parkir aja. Cukup bikin kesel sih.
3. Cuma Muncul Kalo Udah Mau Bayar
Salah satu kebiasaan lain tukang parkir adalah cuma muncul ketika kamu udah mau cabut aja. Saat kamu lagi bersusah-susah dia gak nampak, dan ketika udah waktunya kamu bayar, tau-tau dia muncul entah darimana dan nagih duit. Kayak temen yang cuma muncul di saat senang aja gitu deh. Brengsek.
4. Skill Parkir Kamu Menurun
Menurut MBDC, inilah kontra paling besar dari adanya tukang parkir. Kamu jadi cenderung percaya aja sama si tukang parkir dan membiarkan skill parkir kamu sedikit demi sedikit menurun! Tau-tau ntar kamu parkirnya gini deh:
Kayak gini tukang parkir juga gak bakalan mau tanggung jawab sih. Dalam dunia perparkiran, seharusnya kamu emang harus memegang teguh prinsip 'Trust no one'.
Nah, jadi kamu pro atau kontra tukang parkir nih?
READ MORE - Pro & Kontra Adanya Tukang Parkir

Teh VS Kopi Mana Yang Lebih Sehat??

  

Kopi dan teh, kedua minuman ini bisa dipastikan selalu menamani kita saat beraktifitas sehari-hari, namun tahukan Anda manfaat dari kedua minuman tersebut? Teh seperti banyak diketahui mengandung antioksidan yang baik bagi tubuh, begitu juga kopi dengan kandungan kafeinnya yang mampu memicu semangat. Jadi, mana yang lebih baik? Untuk tahu jawabannya, mari kita simak dulu manfaat dari masing-masing minuman tersebut.

Manfaat Meminum Teh
Ragam penelitian ilmiah pernah dilakukan dengan menggunakan teh atau ekstraknya, keduanya menunjukan manfaat yang positif, beberapa diantaranya adalah:

- Menurunkan kadar kolesterol jahat, sehingga menurunkan resiko penyakit jantung.
- Menurunkan resiko penyakit kanker, terutama teh hijau.
- Kandungan catechin dalam teh hijau mampu menurunkan resiko kanker hati dan usus.
- Membunuh sejumlah virus, diantaranya Herpes dan virus T1.
- Menurunkan resiko penyakit Alzheimer dan Parkinson.
- Mencegah peradangan serta alergi musiman.
- Mencegah pembekuan darah.

Sebenarnya dari kandungan antioksidan yang kita tahu banyak terkandung dalam teh, sudah cukup alasan bagi siapapun untuk wajib menikmati minuman yang satu ini.

Manfaat Meminum Kopi
Sama halnya dengan teh, kopi juga mempunyai sejumlah manfaat yang diandatanya adalah:

- Mengurangi resiko Alzheimer dan Demensia
- Kopi berkafein juga dapat mengurangi resiko penyakit kencing batu
- Mengurangi presiko penyakit Parkinson
- Pada manula dapat meningkatkan kemampuan kognitif
- Bagi penderita sakit kepala dan migrain dapat membantu kemanjuran obat analgesik

Semua manfaaat yang disebutkan di atas bisa didapat asal konsumsi kopi yang diminum tidak berlebihan yaitu maksimal 3 cangkir kopi per hari.

Jadi, Lebih Sehat Teh Atau Kopi?
Pada dasarnya semua kembali pada selera anda masing-masing dan tentunya tujuan Anda mengkonsumsi minuman tersebut.

- Butuh pemacu semangat? Minumlah kopi karena kandungan kafeinnya lebih banyak.
- Ingin membakar lemak? Disarankan meminum teh, karena mampu menurunkan kolesterol.
- Ingin menambah massa otot? Minumlah kopi kafeinnya mampu meningkatkan metabolisme.
- Ingin mendapat mood yang baik, teh mampu menenangkan syaraf dan mencegah stres.

Namun bila Anda ingin hidup yang lebih sehat, konsumsilah keduanya! Minum 1-2 gelas kopi di pagi hari, lalu seruputlah beberapa gelas teh sepanjang hari.
READ MORE - Teh VS Kopi Mana Yang Lebih Sehat??

4 Manusia yang BELUM mati tapi TIDAK HIDUP di JAGAT RAYA


1. Kisah Nabi Isa Alaihissalam
(jelajahunik) Al-Qur’an menerangkan dalam surat AnNisaa’:157 bahwa Nabi Isa AS tidaklah dibunuh maupun disalib oleh orang-orang Kafir. Adapun yang mereka salib adalah orang yang bentuk dan rupanya diserupakan oleh Allah SWT seperti Nabi Isa AS (sebagian ulama berpendapat orang yang diserupakan adalah muridnya yang berkhianat yang bernama Yudas Iskariot) dan karena ucapan mereka: 
“Sesungguhnya kami telah membunuh AlMasih, Isa putra Maryam, Rasul Allah”, padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah Isa. 
(An Nisaa’ : 157) 
sky.jpg 
Nabi Isa AS diselamatkan oleh Allah SWT dengan jalan diangkat ke langit dan ditempatkan disuatu tempat yang hanya Allah SWT yang tahu tentang hal ini. AlQur’an menjelaskan tentang peristiwa penyelamatan ini. ”Tetapi (yang sebenarnya), Allah telah mengangkat Isa kepada-Nya. Dan adalah Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (An Nisaa’ :158) 
(Khotib) 
2. Kisah Nabi Khidir Alaihissalam
Pada saat Raja Iskandar Dzul Qarnain pada tahun 322 S. M. berjalan di atas bumi menuju ke tepi bumi, Allah SWT mewakilkan seorang malaikat yang bernama Rofa’il untuk mendampingi Raja Iskandar Dzul Qarnain. Di tengah perjalanan mereka berbincang-bincang, Raja Iskandar Dzul Qarnain berkata kepada malaikat Rofa’il: “Wahai malaikat Rofa’il ceritakan kepadaku tentang ibadah para malaikat di langit ”, 
malaikat Rofa’il berkata, “Ibadah para mailaikat di langit di antaranya ada yang berdiri tidak mengangkat kepalanya selama-lamanya, dan ada pula yang rukuk tidak mengangkat kepala selama-lamanya ”. 
Kemudian raja berkata, “Alangkah senangnya seandainya aku hidup bertahun-tahun dalam beribadah kepada Allah ”. 
Lalu malaikat Rofa’il berkata, “Sesungguhnya Allah telah menciptakan sumber air bumi, namanya ‘Ainul Hayat’ yang berarti, sumber air hidup. Maka barang siapa yang meminumnya seteguk, maka tidak akan mati sampai hari kiamat atau sehingga ia mohon kepada Allah agar supaya dimatikan ”. 
Kemudianya raja bertanya kepada malaikat Rofa’il, “Apakah kau tahu tempat “Ainun Hayat itu?”. 
mailaikat Rofa’il menjawab, “Bahwa sesungguhnya Ainun Hayat itu berada di bumi yang gelap ”. 
Setelah raja mendengar keterangan dari malaikat Rofa’il tentang Ainul hayat, maka raja segera mengumpulkan ‘Alim Ulama’ pada zaman itu, dan raja bertanya kepada mereka tentang Ainul Hayat itu, tetapi mereka menjawab, “Kita tidak tahu khabarnya, namun seoarng yang alim di antara mereka menjawab, “ Sesungguhnya aku pernah membaca di dalam wasiat nabi Adam AS, beliau berkata bahwa sesungguhnya Allah meletakkan Ainul Hayat di bumi yang gelap ”. 
“Di manakah tempat bumi gelap itu?” tanya raja. 
Seorang yang alim menjawab, “Di tempat keluarnya matahari”. 
royo_bestof_023.jpg 
Kemudian raja bersiap-siap untuk mendatangi tempat itu, lalu raja bertanya kepada sahabatnya. “Kuda apa yang sangat tajam penglihatannya di waktu gelap ?”. 
Para sahabat menjawab, “Kuda betina yang perawan”. 
Kemudian raja mengumpulkan 1000 ekor kuda betina yang perawan-perawan, lalu raja memilih-milih di antara tentaranya, sebanyak 6000 orang dipilih yang cendikiawan dan yang ahli mencambuk. 
Di antara mereka adalah Nabi Khidir AS, bahkan beliau menjabat sebagai Perdana Menteri. Kemudian berjalanlah mereka dan Nabi Khidir AS berjalan di depan pasukannya dan mereka jumpai dalam perjalanan, bahwa tempat keluarnya matahari itu tepat pada arah kiblat. 
Kemudian mereka tidak berhenti-henti menempuh perjalanan dalam waktu 12 tahun, sehingga sampai ditepi bumi yang gelap itu, ternyata gelapnya itu memancar seperti asap, bukan seperti gelapnya waktu malam. Kemudian seorang yang sangat cendikiawan mencegah Raja masuk ke tempat gelap itu dan tentara-tentaranya, berkata ia kepada raja. ”Wahai Raja, sesungguhnya raja-raja yang terdahulu tidak ada yang masuk tempat yang gelap ini karena tempat yang gelap ini berbahaya. ” 
Lalu Raja berkata: ” Kita harus memasukinya, tidak boleh tidak.” 
Kemudian ketika Raja hendak masuk, maka meraka semua membiarkannya. Kemudian Raja berkata kepada pasukannya: ”Diamlah, tunggulah kalian ditempat ini selama 12 tahun, jika aku bisa datang pada kalian dalam masa 12 tahun itu, maka kedatanganku dan menunggu kalian termasuk baik, dan jika aku tidak datang sampai 12 tahun, maka pulanglah kembali ke negeri kalian”. 
Kemudian raja bertanya kepada Malaikat Rofa’il: ” Apabila kita melewati tempat yang gelap ini, apakah kita dapat melihat kawan-kawan kita ?”. 
“Tidak bisa kelihatan”,jawab malaikat Rofa’il,” akan tetapi aku memberimu sebuah merjan atau mutiara, jika merjan itu ke atas bumi, maka mutiara tersebut dapat menjerit dengan suara yang keras, dengan demikian maka kawan- kawan kalian yang tersesat jalan dapat kembali kepada kalian.” 
Kemudian Raja Iskandar Dzul Qurnain masuk ke tempat yang gelap itu bersama sekelompok pasukannya, mereka berjalan di tempat yang gelap itu selama 18 hari tidak pernah melihat matahari dan bulan, tidak pernah melihat malam dan siang, tidak pernah melihat burung dan binatang liar, sedangkan raja berjalan dengan didampingi oleh Nabi Khidlir AS. 
Di saat mereka berjalan, maka Allah SWT memberi wahyu keapda Nabi Khidlir AS, ”Bahwa sesungguhnya Ainul Hayat itu berada di sebelah kanan jurang dan Ainul Hayat ini Aku khususkan untuk kamu ”. 
Setelah Nabi Khidlir menerima wahyu tersebut, kemudian beliau berkata kepada sahabat-sahabatnya: “ Berhentilah kalian di tempat kalian masing-masing dan janganlah kalian meninggalkan tempat kalian sehingga aku datang kepada kalian. ” 
Kemudian beliau berjalan menuju ke sebelah kanan jurang, maka didapatilah oleh beliau sebuah Ainul Hayat yang dicarinya itu. Kemudian Nabi Khidlir AS turun dari kudanya dan beliau langsung melepas pakaiannya dan turun ke “Ainul Hayat” (sumber air kehidupan) tersebut, dan beliau terus mandi dan minum sumber air kehidupan tersebut, maka dirasakan oleh beliau airnya lebih manis daripada madu. Setelah beliau mandi dan minum Ainul hayat tersebut, kemudian beliau keluar dari tempat Ainul Hayat itu terus menemui Raja Iskandar Dzulkarnain, sedangkan raja tidak tahu apa yang sedang terjadi pada Nabi 
Khidlir AS, tentang melihat Ainul Hayat dan mandi. 
(Menurut riwayat yang diceritakan oleh Wahab bin Munabbah), dia berkata, bahwa Nabi Khidlir AS adalah anak dari bibi Raja Iskandar Dzul Qarnain. Dan raja Iskandar Dzulkarnain keliling di dalam tempat yang gelap itu selama 40 hari, tiba-tiba tampak oleh Raja sinar seperti kilat, maka terlihat oleh Raja, bumi yang berpasir merah dan terdengar oleh raja suara gemercik di bawah kaki kuda, kemudian Raja bertanya kepada Malaikat Rofa’il: “Gemercik ini adalah suara benda apabila seseorang mengambilnya, niscaya ia akan menyesal dan apabila tidak mengambilnya, niscaya ia akan menyesal juga. ” 
Kemudian di antara pasukan ada yang membawanya namun sedikit, setelah mereka keluar dari tempat yang gelap itu, ternyata bahwa benda tersebut adalah yakut yang berwarna merah dan jambrut yang berwarna hijau, maka menyesallah pasukan yang mengambil itu karena mengambilnya hanya sedikit, demikianlah pula pasukan yang tidak mengambilnya, bahkan lebih menyesal. Diriwayatkan oleh Ats-tsa’Labi dari: Iman Ali Rodliayllohu ‘ anhu. 
1. Cerita ini dikutib dari kitab “ Baidai’iz karangan Syeikh Muhammad bin Ahmad bin Iyas halaman 166 – 168. Penerbit: Usaha Keluarga s Semarang. 
2. Cerita dari Kitab Nuzhatul Majalis Karangan Syeikh Abdul Rohman Ash-Shafuri. 
Penerbit Darul Fikri Bairut Halaman 257 – 258. 


3. Kisah Nabi Idris Alaihissalam
Lalu keduanya menerusakan perjalanan sampai empat hari lamanya dan selama itu pula Nabi Idris AS menemukan keanehan yang ada pada Malaikat itu dan Nabi Idris AS bertanya: ”Hai tuan, kamu ini sebenarnya siapa?”, 
Malaikat itu menjawab: ”Saya adalah malaikat pencabut nyawa”. 
Nabi Idris AS bertanya:” Apakah kamu akan mencabut nyawa manusia?”, 
Malaikat menjawab:”Ya”, 
Nabi Idris AS bertanya: ”Apakah kamu juga mencabut nyawa selama dalam perjalanan bersama saya?”, 
Malaikat menjawab: ”Ya, saya telah mencabut beberapa nyawa manusia dan sesungguhnya nyawa manusia itu adalah bagaikan hidangan makanan, sebagai mana kamu menghadapi sesuap makanan saja”. 
Nabi Idris AS berkata: ”Dan apakah kamu datang ini untuk mencabut nyawa saya atau sekedar berkunjung?”, 
Malaikat menjawab: ”Saya datang hanya untuk berkunjung”, 
Nabi Idris AS berkata: ”kalau begitu saya punya hajat kepadamu”, 
Malaikat menjawab: ”Hajat apa, hai Nabi Idris?” 
Nabi Idris AS berkata: ”Saya ingin agar kamu mencabut nyawa saya, lalu memohonlah kepada Allah untuk menghidupkan saya sehingga saya bisa beribadah kepada Allah sesudah merasakan sakitnya mati”. 
Malaikat menjawab: ”Sungguh saya tidak bisa mencabut nyawa seseorang tanpa seijin Allah”. 
Lalu Allah SWT berfirman kepada Malaikat: ”Cabutlah nyawa Idris!”. 
Kemudian malaikat itu mencabut nyawa Nabi Idris AS dan matilah Nabi Idris AS lalu Malaikat menangis sambil merendahkan diri untuk memohon kepada Allah SWT agar menghidupkan Nabi Idris AS kembali, kemudian Allah menghidupkan Nabi Idris AS, lalu malaikat bertanya: ”Hai Nabi Idris bagaimana rasanya mati itu?”. 
Nabi Idris AS berkata:”Sungguh rasanya mati itu bagaikan binatang yang dikuliti dalam keadaan masih hidup, sedang rasa mati itu melebihi 100X lipat rasa sakit binatang yang dikuliti dalam keadaan masih hidup”. 
Malaikat menjawab:”Hai Nabi Idris, padahal saya mencabut nyawamu itu dengan cara hati-hati dan sangat halus dan ini belum pernah saya lakukan kepada siapapun”. 
Nabi Idris AS berkata: ”Saya mempunyai hajat yang lain kepadamu, yaitu ingin melihat neraka jahannam, agar saat melihat itu saya lebih banyak beribadah kepada Allah”. 
Malaikat menjawab: ”Sungguh saya tidak bisa masuk neraka jahannam tanpa ada izin dari Allah”, lalu Allah SWT berfirman kepada Malaikat: ”Pergilah kamu bersama Nabi Idris ke neraka jahannam”. 
Kemudian malaikat bersama Nabi Idris AS pergi ke neraka jahannam, maka Nabi Idris AS dapat melihat segala yang dipersiapkan untuk menyiksa di neraka jahannam, lalu keduanya kembali dari neraka jahannam. Nabi Idris AS berkata: ”Saya punya hajat lagi kepada kamu, agar kamu mengajakku pergi ke syurga,dan setelah itu saya akan menjadi hamba yang lebih taat dalam beragama”. 
Malaikat berkata: ”Saya tidak bisa masuk syurga tanpa ada ijin dari Allah”. 
Lalu Allah AS berfirman: ”Hai Malaikat pergilah kamu bersama Idris ke syurga”. 
nabawiraudhah.jpg 
Dan keduanya pergi ke syurga dan berhanti di depan pintu syurga, maka Nabi Idris AS dapat melihat segala kenikmatan yang ada dalam syurga, melihat kerajaan yang banyak, melihat anugerah yang banyak dan melihat pepohonan dan buah-buahan yang beraneka macam ragamnya. 
Nabi Idris berkata: ”Wahai Malaikat, saya telah merasakan mati, telah melihat segala macam siksaan dalam neraka, lalu mohonlah kepada Allah, agar ia memberi izin saya masuk ke syurga, sehingga saya dapat minum air syurga dan sakit saya menjadi hilang serta terhindar dari neraka jahannam”. 
Lalu Allah Berfirman kepada malaikat: ”Masuklah kamu ke syurga bersama Idris”, 
kemudian keduanya masuk syurga dan Nabi Idris AS meletakan sandalnya di bawah salah satu pohon di syurga, dan setelah keluar dari syurga.Nabi Idris berkata kepada Malaikat: ”Sungguh sandal saya tertinggal di syurga, maka kembalikan saya ke syurga”, 
dan setelah Nabi Idris AS tiba di syurga, Nabi Idris AS tidak mau di ajak keluar, ia ingin tetap tinggal dalam syurga, hingga Malaikat berteriak:”Hai Nabi Idris, keluarlah”, 
dan Nabi Idris AS tetap tidak mau keluar, dan berkata: ” Karena Allah telah berfirman”: “Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati…”(Q.Surat Ali’imran ayat 185), Sedang saya telah merasakan mati. Dan Allah Berfirman: “Dan tidak seorangpun darimu, melainkan mendatangi neraka itu….” (Q.Surat Maryam ayat 71). Dan sungguh saya telah memasuki neraka jahannam, dan Allah juga berfirman: “…….. dan sekali-kali mereka tidak akan di keluarkan dari padanya (syurga)”. (Q.Surat AL Hijr ayat 48)”. 
Malaikat berkata: ”Lantas siapa yang akan mengeluarkan mu?”. 
Lalu Allah berfirman kapada Malaikat: ”Tinggalkanlah Nabi Idris di syurga, sungguh Aku telah menetapkannya, bahwa ia termasuk ahli syurga”, 
kemudian Malaikat itu meninggalkan Nabi Idris AS di syurga dan tetaplah Nabi Idris AS berada dalam syurga untuk selama-lamanya. 


4. Kisah Nabi Ilyas Alaihissalam
Ketika sedang beristirahat datanglah Malaikat kepada Nabi Ilyas AS, Malaikat itu datang untuk menjemput ruhnya. Mendengar berita itu, Nabi Ilyas AS menjadi sedih dan menangis. 
“ Mengapa engkau bersedih?” tanya Malaikat maut. 
“ Tidak tahulah.” Jawab Nabi Ilyas AS. 
“Apakah engkau bersedih karena akan meninggalkan dunia dan takut menghadapi maut ?” tanya Malaikat. 
“Tidak. Tiada sesuatu yang aku sesali kecuali karena aku menyesal tidak boleh lagi berzikir kepada Allah, sementara yang masih hidup boleh terus berzikir memuji Allah, ” jawab Nabi Ilyas AS. 
Saat itu Allah SWT lantas menurunkan wahyu kepada Malaikat agar menunda pencabutan nyawa itu dan memberi kesempatan kepada Nabi Ilyas AS berzikir sesuai dengan permintaannya. Nabi Ilyas AS ingin terus hidup semata-mata karena ingin berzikir kepada Allah SWT. Maka berzikirlah Nabi Ilyas AS sepanjang hidupnya. 
surga.jpg 
“ Biarlah dia hidup di taman untuk berbisik dan mengadu serta berzikir kepada-Ku sampai akhir nanti. ” Firman Allah SWT.
READ MORE - 4 Manusia yang BELUM mati tapi TIDAK HIDUP di JAGAT RAYA